Gerakan Separatis (GAM, OPM, dan
RMS)
![]() |
Gerakan
Separatis adalah suatu gerakan ingin memisahkan diri dari Indonesia. Indonesia sebagai negara kepulauan pada dasarnya mengandung potensi kerawanan
terhadap timbulnya konflik sosial akibat keanekaragaman suku bangsa, bahasa,
agama, ras dan etnis golongan. Dengan semakin marak dan meluasnya konflik
akhir-akhir ini, merupakan suatu pertanda menurunnya rasa nasionalisme di dalam
masyarakat.
Penyebab timbulnya disintegrasi bangsa dapat
terjadi karena kekecewaan masyarakat atas perlakuan yang tidak adil dari
pemerintah pusat maupun kepada pemerintah daerah khususnya pada daerah-daerah
yang memiliki potensi sumber daya atau kekayaan alamnya berlimpah. Maka dengan
hasil alam yang dimilikinya masyarakat daerah tersebut percaya bahwa dengan
memisahkan diri dari NKRI maka kehidupan akan jauh lebih baik. Mereka merasa sudah
mampu menyelenggarakan pemerintahan sendiri dengan tingkat kesejahteraan
masyarakat yang tinggi dengan sumber daya alam yang dimiliki.
GAM (Gerakan Aceh Merdeka), OPM (Organisasi Papua
Merdeka), dan RMS (Republik Maluku Selatan) merupakan contoh konflik di
indonesia dengan konsep ingin memisahkan diri dari Indonesia. Dengan hasil yang
dimilikinya seperti di Papua dengan tambang emasnya mereka menganggap bahwa
Indonesia telah mengeksploitasi hasil alamnya secara besar-besaran, sedangkan
rakyat Papua masih tetap miskin dan terbelakang jauh tertinggal dari Jawa. Mereka
menganggap bahwa Indonesia telah menjajah Papua demi kesejahteraan rakyat Jawa.
Oleh karena itu pemerintah harus tanggap dan cepat
bertindak dalam menghadapi permasalahan ini, untuk itu pemerintah harus
bertindak tegas dalam menyelesaikan masalah separatis maupun sejenisnya demi
keutuhan bangsa dan negara dan tidak membiarkan kondisi ini terus
berlarut-larut. Selain itu diperlukan suatu upaya yang sistematis dalam
penanaman wawasan kebangsaan yang optimal sehingga didapatkan nasionalisme yang
optimal, berisi ketangguhan bangsa khususnya generasi muda dalam upaya
pembelaan negara dari semua ancaman yang dapat mengancam kelangsungan hidup
negara. Upaya yang dilakukan adalah dengan memanfaatkan kekuatan dan peluang
yang ada dalam mengatasi kelemahan serta kendalanya.Tidak
lupa, rasa nasionalisme harus dikembangkan sejak usia dini pada generasi muda
agar gerakan yang dapat menyebabkan disintegrasi bangsa tidak tumbuh dan
berkembang di tengah kehidupan bernegara.
Pemerintah harus berlaku adil pada setiap warga
negara, baik itu dalam peningkatan kesejahteraan maupun dalam pembangunan agar
tidak ada rasa kecemburuan dan kekecewaan dari suatu daerah yang menimbulkan
gerakan separatis. Selain itu pemerintah dan rakyat juga harus mengamalkan
nilai-nilai pencasila.
Hikmah yang dapat diambil dari peristiwa tersebut:
Ø Jangan pernah menciptakan suasana tidak kondusif karena
dapat dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu demi kepentingan pribadi maupun
golongannya
Ø Jangan pernah menjadi seorang pemimpin suatu gerakan yang
menyimpang demi keutuhan NKRI
Ø Jika suatu saat nanti menjadi seorang penulis, tulislah
berita-berita yang dapat meredam konflik bukan berita-berita yang berdampak
kebencian dan prasangka buruk bagi setiap warga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar